© 2016 KGI Sekuritas Indonesia | All Rights Reserved Privacy | Trading Information | Terms and Conditions | Sitemap
Sentimen Domestik Positif, namun Global Cenderung Negatif
Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan terbesar sepanjang sejarah pada Oktober 2021 yang tercatat surplus USD5,73 miliar. Surplus didukung oleh kenaikan ekspor yang tumbuh +53,35% YoY (cons: +44,37%, prior: 47,64%), diatas estimasi, sedangkan impor tumbuh sebesar +51,06% YoY (cons: 55,40%, prior: 40,31%), dibawah estimasi. Kenaikan ekspor yang semakin terakselerasi didukung oleh kenaikan signifikan pada sektor industri pertambangan dan lainnya yang tumbuh hingga +190,57% YoY sejalan dengan kenaikan nilai ekspor dari komoditas komoditas batubara (+198,76% YoY), lignit (+678,95% YoY) dan bijih tembaga (+55,72% YoY). Sedangkan penurunan impor dipengaruhi oleh penurunan dari nilai impor untuk sektor farmasi. Dengan demikian, hingga 10M21 nilai kumulatif ekspor tercatat sebesar USD186,32 miliar (+41,80% YoY), sedangkan total impor di 10M21 tercatat mencapai USD155,51 miliar (+35,86% YoY). Performa yang baik dari neraca perdagangan di Oktober 2021 akan berdampak positif terhadap ketahanan eksternal Indonesia
Posisi utang luar negeri Indonesia hingga 3Q21 tercatat sebesar USD423,1 miliar atau tumbuh +3,7% YoY, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan di 2Q21 yang sebesar +2,0% YoY. Kenaikan disebabkan oleh peningkatan pertumbuhan utang luar negeri sektor publik dan swasta
Ekonomi Jepang kembali kontraksi di 3Q21 yang tumbuh negatif secara tahunan (annualized) sebesar -3,0% YoY (cons: -0,7%, prior: -0,1%), jauh dibawah estimasi konsensus. Secara kuartalan, ekonomi juga mengalami kontraksi sebesar -0,8% QoQ (cons: -0,2%, prior: +0,5%)
Harga SUN & USDIDR Diperkirakan Berbalik Menguat Tipis
Kami memperkirakan Rupiah akan bergerak pada rentang 14.200– 14.240
Kami memproyeksikan pergerakan harga SUN 10Y pada hari ini berpotensi berbalik menguat terbatas seiring dengan penurunan yield. Data surplus neraca perdagangan Indonesia pada hari kemarin masih akan membawa sentimen positif pada hari ini, meskipun diperkirakan terbatas seiring sentimen global yang cenderung negatif. Pergerakan yield SUN 10Y pada hari ini diprediksi akan berada dikisaran 6,14% – 6,21%
Technical stock picks: (BUY:MDKA, BBTN, UNVR, CTRA)
- Merdeka Copper (MDKA) (Profit taking target:Rp.3.530-3.630-3.730)
Entry (1) Rp.3.390, Entry (2) Rp.3.350, Cut loss point: Rp.3.290
- Bank BTN (BBTN) (Profit taking target: Rp.1.875-1.975-2.075)
Entry (1) Rp.1.750, Entry (2) Rp.1.690, cut loss point: Rp.1.750
- Unilever (UNVR) (Profit taking target: Rp.4.670-4.770-4.870)
Entry (1) Rp.4.520, Entry (2) Rp.4.470, Cut loss point: Rp.4.420
- Ciputra (CTRA) (Profit taking target: Rp.1.235-1.295-1.395)
Entry (1) Rp.1.110, Entry (2) Rp.1.060, Cut loss point: Rp.1.020
Penyangkalan (Disclaimer)
Semua informasi yang diberikan di sini tidak dimaksudkan untuk dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi khusus ataupun undangan atau penawaran untuk membeli dan/atau menjual efek. Resiko kerugian dalam perdagangan efek bisa sangat besar/substansial. Nasabah harus mempertimbangkan semua faktor risiko yang relevan termasuk situasi keuangan pribadi mereka sebelum melakukan perdagangan. Setiap keputusan investasi yang diambil menjadi tanggung jawab sepenuhnya investor.
Pendapat apa pun yang diungkapkan mengenai arah masa depan harga saham tertentu sepenuhnya merupakan pendapat KGI Sekuritas dan tidak dijamin dengan cara apa pun. Dalam hal apa pun KGI Sekuritas tidak bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi sehubungan dengan keputusan atau tindakan yang diambil atau tidak diambil oleh pihak mana pun yang mengandalkan informasi yang diberikan di sini, atau keterlambatan, ketidak-akuratan, kesalahan, atau kelalaian informasi apapun.
Yuganur Wijanarko Senior Research
(yuganur.wijanarko@kgi.com) (www.kgi.id)